![]() |
Founder Owner PT BALAD Grup saat melakukan kunjungan silaturahmi kantor Direktorat Jendral Perikanan Budidaya Kementerian KKP RI |
AI NEWS NUSANTARA - Founder Owner BALAD Grup HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy KP. Krendo Panulahar Kanjeng Pangeran Edo Yudha Negara, Founder Owner Bandar Laut Dunia Grup NELAYAN NUSANTARA dan Dirut BALAD Grup, Moh. Ka’bil Mubarok silaturrahim bersama Dirjend. Perikanan Budidaya,TB Haeru Rahayu dan DIrektur Ikan Air Laut-Ditjend. PB KKP, Ihsan Kamil serta Direktur Rumput Laut-Ditjend. PB KKP, Nono Hartanto bertempat di Kantor Dirjend. PB di Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya di Gedung Bahari III Lantai 8 Gambir Jakarta.
Dalam Silaturrahim tersebut Dirjend. Perikanan Budidaya, TB Haeru Rahayu menegaskan bahwa Kementerian KKP dalam hal ini Direktorat Perikanan Budidaya akan membantu Seluruh Pengusaha Indonesia tanpa pandang bulu guna menggiatkan Usaha Perikanan Budidaya agar membuka lapangan kerja seluas-luasnya buat Rakyat Indonesia dan turut serta memajukan Ekonomi Bangsa.
Selain itu, Dirjend. Perikanan Budidaya Tb. Haeru Rahayu juga menyampaikan komitmennya untuk membantu berkembangnya Para Pengusaha Perikanan Budidaya di Republik Indonesia.
"Untuk membuktikan bentuk ketegasan Komitmen tersebut Dirjend. PB mengarahkan Direktur Rumput Laut Bapak Nono Hartanto untuk membantu memberikan pelatihan budidaya rumput laut dan membantu penyediaan bibit rumput laut pada Bandar Laut Dunia Grup," ujarnya.
Untuk menindaklanjuti keberpihakan Pemerintah melalui Dirjend. PB tersebut Dirut BALAD Grup Moh. Ka’bil Mubarok akan menghadirkan 13 Orang Direksi dan Manajemen BALAD Grup pada hari Senin 13 April 2025 ke Kantor Ditjend. PB Direktorat Rumput Laut guna menghadiri Pelatihan singkat Budidaya Rumput Laut yg ditawarkan oleh Direktur Rumput Laut Ditjend. PB KKP Nono Hartanto.
"Dengan segala keterbatasan anggaran Dirjend PB akan tetap berusaha kuat membantu semua Pengusaha Perikanan Budidaya di Indonesia untuk sama-sama membangun Bangsa melalui Usaha Perikanan Budidaya," pungkasnya
0 Komentar